Thursday, May 1, 2014
Memurnikan Cinta - Tauhid Cinta At Tauhbah (9) ayat 24
Allah SWT Berfirman : Katakanlah: Jika (1) bapak-bapak, (2) anak-anak,(3) saudara-saudara, (4) istri-istri, (5) kaum keluargamu,(6) harta kekayaan yang kamu usahakan, (7) perdagangan yang kamu takuti kerugiannya, dan (8) rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan (dari) berjuang di jalan-Nya,maka TUNGGULAH sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang FASIK. ( Surah At-Taubah Ayat : 24)
Semua yang ada didunia ini hanyalah titipan belaka , semua pasti akan musnah, semua pasti akan kembali pada pemilikNya. Semua yang kita punya sekarang hanyalah titipan, hanya sementara , sifatnya tak akan lama, hanya sebentar saja .
Seandainya titipan itu sewaktu waktu diambil oleh pemilikNya kita harus rela karena sejatinya itu bukanlah milik kita .
Kalau kita dititipi sesuatu oleh orang lain dan karena sudah dekat dan saking akrabnya sehingga menjelma menjadi cinta tapi sewaktu-waktu yang punya barang datang ingin mengambilnya seharusnya kita jangan marah. KARENA ITU BUKANLAH MILIK KITA ....
Jangan tertipu oleh dunia yang relatif , Cintailah pemilik Cinta sejati
Murnikanlah cinta hanya kepada Allah dan Rasulnya
Cintailah dunia sekedarnya saja , boleh cinta tapi jangan berlebihan hingga akhirnya sampai kecewa .
Cintamu kepada dunia jangan melebihi cintamu pada Allah dan Rasulnya dan juga bersungguh-sunguh berjuang di jalaNya
karena tidak ada yang abadi yang abadi hanya lah Dia Sang Maha Esa Allah swt
Yang muda pasti akan tua yang tua akan segera tiada , yang ada hanya Allah.
Janganlah menjadi orang yang fasik cinta sih dengan Allah tapi setiap kali ada kesempatan maksiat dia berkhianat kepada Allah . Sudah tahu tentang kebenaran tapi tetap saja melakukan kemungkaran. Cinta pada Allah tapi tidak tahan dengan sabar dan taat.
Orang-orang yang fasik sudah tahu tapi tidak mau tahu, tidak mengingkari tapi selalu saja berkhianat, tapi cinta sih ama Allah tapi ngak mau taat pada Allah .
Hati-hati terhadap kefasikan karena Allah tidak mau memberi petunjuk pada orang yang fasik, taatlah kepada Allah bertakwalah dengan sebenar benar takwa.
Totalitaslah mencintai Allah tanpa ada campuran apapun , murnikan cinta , cinta diatas cinta, cinta sejati seorang hamba kepada Tuhanya .
hanya Allah cinta sejatiku, Cinta KEPADA Allah diatas segalanya, cintailah dunia sewajarnya saja.
Rasulullah SAW Bersabda : Ujian yang menimpa seseorang pada keluarga, harta, jiwa, anak, dan tetangganya bisa hapus dengan shalat, puasa, sedekah dan nahi munkar (HR. Bukhari dan Muslim)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment